Sabtu, 20 September 2014

Apa itu zionist? Dari mana awal-mula datangnya faham tsb??




Faham zionis berakar dari ideologi/agama keyahudian itu sendiri, yg sebenarnya sudah usang/kadaluarsa yg menganggap bahwa semua bangsa selain israil adalah hewan2 yg berbicara...

Karena derajat orang yg mengemban risalah/syari'at sholat, puasa, khitan dll jika dibandingkan dgn bangsa2 atau hamba2 yg tidak bersyari'at(seperti sophist/sufi, hanif, millah2 dll..) perbandingannya seperti manusia dan hewan... Karena zaman dulu tidak semua bangsa atau kaum mempunyai Nabi.. dan FAHAM RASISME seperti itu benar/haq pada zamannya, karena itu memang adalah pernyataan Nabi isa as sendiri ketika diminta-tolongi untuk mengobati orang di luar bani israil beliau menjawab; apakah kau hendak menyuruhku mengambil roti dari mulut manusia(bani israil yg berhaq bersyari'at) dan aku campakkan ke mulut anjing(non-israil yg tidak berhaq bersyari'at)

“litundziro qouman ma undziro aba-ahum” (Agar kamu 'Muhammad' memberi peringatan kepada kaum yang nenek moyang mereka belum pernah diberi peringatan) {Qs. Yasin:6}

Dan kaum yg tidak punya Nabi tsb tidak akan diadzab(dunia-akherot) jika tidak bersyari'at, karena layaknya setara hewan.. Dan Nabi Muhammad ShollaLLOHU 'alaih diutus untuk mengangkat harkat dan martabat kehewan-hewanan kaum2 tsb agar berhaq bersyari'at...

dan Kami tidak akan mengazab sebelum Kami mengutus seorang rasul.” (Qs. Al-Isra [17]:15)

Berarti setelah Nabi Muhammad ShollaLLOHU 'alaih, seandainya masih ada manusia yg tidak mengerjakan syari'at mereka akan masuk neraka.

Jadi kejahatan, kekejaman, kebengisan, kekejian dan ke'aroganan bani israel di muka bumi ini bersumber dari kegagalan-faham mereka asbab masih mengimani agama yang telah usang dan telah dinasakh/di-update oleh kitab2 dan Nabi2 setelahnya...

Al Baqoroh ayat 106
“ Apa saja ayat yang Kami nasakhkan, atau kami jadikan (manusia) lupa kepadanya, Kami datangkan yang lebih baik daripadanya atau yang sebanding dengannya. Bukankah kamu mengetahui bahwa Allah swt. berkuasa atas segala sesuatu.”

A1-Hajj ayat 52
Allah menghilangkan apa yang dinasakhkan oleh setan itu selanjutnya Allah menguatkan ayat-ayat-Nva, Allah Maha Mengetahui dan Maha bijaksana.
(ALLOH memperbaharui, meluruskan kembali, menguatkan kembali mana ajaran2 yg telah dipelintir oleh setan2, ditahrif, didistorsi oleh tangan2 jahil..)

Thank'z to Mas Fajar.. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar